Cara Menghapus string v=XXXX dari URL WordPress

Bagaimana Cara Menghapus string v=XXXX dari URL WordPress

Cara Menghapus string v=XXXX dari URL WordPress - Belum lama ini website wordpress saya memperlihatkan string yang aneh pada url-nya. Url website sebelumnya hanya menampilkan nama domain saja seperti www.nama-domain.com, namun kemudian saya menemukan tambahan string seperti ini www.nama-domain.com/?v=b71adec73e0. 

Contoh url dengan string cache

Setiap halamannya selalu menampilkan tambahan string seperti itu. Tentu saja saya kebingungan, jangan-jangan website saya ketempelan virus atau program berbahaya semacamnya. Kemudian saya buru-buru bertanya kepada kawan perihal url yang tidak normal tersebut, dan bagaimana cara menghapus string v=xxxx dari url wordpress saya.

String itu sepertinya ditambahkan secara otomatis di belakang permalink (tautan permanen) berupa kombinasi huruf dan angka secara acak. Selama beberapa waktu saya buka semua halaman website untuk memeriksa semua url-nya, dan memang benar, tidak ada satupun url yang tidak berakhiran string v=xxxx. 

Bagi kamu yang mengalami hal serupa, tenang saja. Websitemu tetap aman kok. Itu bukan ulah virus ataupun malware yang membahayakan. Setelah saya menghubungi kawan, barulah ia memberitahu letak permasalahannya dan bagaimana cara menghapus string v=xxxx tersebut. 

Mengapa ada string v=xxxx di URL wordpress 

Mengapa ada tambahan string v=xxxx pada url wordpress saya? Apakah berbahaya dan mempengaruhi kinerja website? Jawabannya, string tersebut tidaklah berbahaya. String itu muncul pada website wordpress yang menjalanankan toko online dengan plugin woocommerce. Hal ini juga bukan merupakan bug ataupun kesalahan, namun ini semua sepernuhnya cara kerja dari plugin woocommerce tersebut. String kombinasi huruf dan angka ditambahkan ke wordpres oleh woocommerce.

Setelah saya mengetahui itu semua, barulah saya teringat beberapa waktu sebelumnya saya memang menginstall woocommerce untuk membuat toko online pada website saya.

String ini ditambahkan secara otomatis untuk membantu woocommerce dalam menghitung pajak dan ongkos pengiriman berdasarkan lokasi geografis pengguna. String ini juga membantu woocommerce untuk kompatibel dengan plugin cache seperti WP Super Cache ataupun W3 Total Cache. 

Secara default woocommerce akan mengaktifkan opsi string ini. Namun, jika toko online kamu tidak membutuhkan penghitungan pajak dan pengiriman berdasar lokasi yang berbeda, kamu bisa menonaktifkan opsinya. Ikuti langkah-langkah berikut. 

Cara Menghapus string v=XXXX dari URL WordPress

Silakan login melalui panel admin wordpress dan menuju ke halaman "Pengaturan Woocommerce". Pada halaman tersebut silakan buka tab GENERAL dan scroll ke bawah, lihat pada kotak "Default Customer Location". Setelah kamu menginstall plugin woocommerce pada kotak Default Customer Location ini secara bawaan akan memilih opsi "Geolocate (with page caching support)". Kamu hanya tinggal merubah opsi ini untuk menghilangkan string v=xxxx tadi.

Pilih tab GENERAL

Opsi default Geolokasi

Nonaktifkan Geolokasi 

Secara default setelan geolokasi memilih opsi Geolocate (with page caching support), maka untuk menonaktifkannya kamu hanya tinggal merubah opsinya menjadi "Geolocate" atau "Ship Country/Region" (lihat gambar).

Nonaktifkan Geolocate (with page caching support) 

Jangan lupa untuk menekan tombol SAVE untuk menyimpan perubahannya. Jika kamu sebelumnya sudah menggunakan plugin cache pada wordpressmu, hapus dulu semua cachenya agar url dapat segera berubah. 

Terakhir, cek kembali url websitemu dengan merefresh halamannya, untuk windows bisa dengan menggunakan tombol F5. nah, string geolokasi seharusnya sudah hilang dari url website.

String v=xxxx sudah hilang

Bagaimana cara kerja Geolocate default tanpa string url?

Seperti yang sudah dituliskan di atas, untuk membuat geolokasi tanpa cache kamu bisa mengaktifkan opsi "Geolocate". Namun kelemahan dari opsi ini adalah tidak kompatibel dengan plugin caching statis. Dan buruknya akan menampilkan informasi pengiriman dan pajak yang salah kepada pengguna karena halaman yang di-cache sebelumnya.

Tapi untuk kamu yang mempunyai toko online wordpress dan melayani customer lokal sepertinya hal ini tidak begitu menjadi masalah, karena kita tidak membutuhkan informasi pajak di dalam transaksinya. Untuk plugin ongkos kirim kita bisa menambahkan plugin seperi "Ongkos Kirim ID". 

Kemudian, kelemahan dari menjalankan woocommerce tanpa caching juga akan memperlambat loading website kamu. Loading website yang lambat juga akan membuat customer enggan berkunjung ke toko online kita.

Mau tidak mau kamu harus memikirkan hal ini. Pilihannya ada dua. Yang pertama, kamu akan menggunakan caching yang berarti akan ada string v=xxxx pada url websitemu. Keuntungannya, perhitungan pajak dan pengiriman menjadi tepat, dan loading website pun cepat. Atau pilihan yang kedua, url tetap tampak cantik tanpa string tambahan dengan menonaktifkan opsi Geolocate (with page caching support). Pilihannya ada di kamu. :)

Kesimpulan

Artikel Cara Menghapus string v=XXXX dari URL WordPress membantu kamu semua yang mempunyai keluhan serupa. String tambahan v=xxxx berupa kombinasi huruf dan angka bukanlah ulah virus, bug, atapun kesalahan dari website wordpress. Hal ini adalah setelan bawaan (default) dari plugin toko online woocommerce. String ini memudahkan website membuat cache halaman yang nantinya berguna dalam menentukan pajak pembelian dan pengiriman produk kepada pembeli. Untuk toko online yang melayani pembeli lokal bisa menonaktifkan opsi ini. Pengaruh dari dinonaktifkannya opsi ini, dapat membuat website toko online lebih lambat loading. 

Semoga artikel di atas bermanfaat bagi pembaca sekalian. Jangan lupa komen jika ada hal-hal yang masih kurang dan perlu ditambahkan. Please feel free to comment, jangan sungkan ya gaes.

—Sandy